Pages

Ads 468x60px

Featured Posts

Sabtu, 29 September 2012



KINI SATNYA ANDA BERALIH KE ALAM UNTUK HIDUP YANG LEBIH SEHAT DAN NATURAL.... MANFAATKAN TUMBUHAN-TUMBUHAN DISEKITAR ANDA !!!


1. DAUN SIRIH


Tanaman sirih adalah tanaman asli Indonesia. Tanaman ini banyak sekali mengandung manfaat, terutama pada Daun Sirih. Beberapa Manfaat Daun Sirih atau khasiat Daun Sirih seperti untuk jerawat atau untuk kecantikan dan dapat juga Menghilangkan Bau mulut dan juga bisa Menghilangkan Bau Ketiak.

Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
     Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
                 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
                     Sub Kelas: Magnoliidae
                         Ordo: Piperales
                             Famili: Piperaceae (suku sirih-sirihan)
                                 Genus: Piper
                                     Spesies: Piper betle L.

Tanaman ini tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain. Pada sebagian masyarakat Indonesia, daun dan buah sirih biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama gambir, pinang dan kapur. Namun, dari hasil penelitian, seringkali mengunyah sirih telah dikaitkan dengan Penyakit Kanker mulut dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan.

Daun sirih sangat terkenal karena manfaatnya yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, yaitu dari mimisan (keluar darah dari hidung) sampai dengan diare dan sakit gigi. Ini karena minyak atsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur.

Nah, berikut ini adalah Manfaat Daun Sirih lengkap dengan cara pengolahannya untuk mengobati berbagai macam penyakit. Berikut selengkapnya:

Untuk Mimisan
Ambil daun sirih satu lembar, gulung sambil di tekan agar keluar minyaknya lalu gunakan untuk menyumbat hidung yang mengeluarkan darah.

Untuk Diare
Ambil 4 – 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa.Tumbuk semua bahan bersama-sama sampai halus, lalu gosokkan pada bagian perut. Ulangi sampai sembuh

Untuk Sakit gigi
Pengobatan: Di kumur1. daun sirih direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih lalu dinginkan air rebusan tersebut.Gunakan air rebusan untuk berkumur. Diulang secara teratur sampai sembuh.2. Ambil 2 lembar daun sirih yang telah diremas, garam secukupnya.Caranya, bahan tersebuh diseduh dengan air panas sebanyak 1 gelas, kemudian aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin. Air tersebut digunakan untuk berkumur.

Untuk Alergi Pengobatan
Bagian luar, di oleskan pada bagian yang gatalBahan: 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih.Caranya, semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama hingga halus, kemudian digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.

Untuk Bronkhitis
Ambil 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu.Caranya, daun sirih dirajang halus, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, lalu disaring. Air rebusan diminum 3 kali sehari, masing-masing 3 sendok makan.

Untuk Keputihan
Ambil 7 – 10 lembar daun sirih.Caranya, daun sirih direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Saat masih hangat, air rebusan daun sirih tersebut dipakai untuk membasuh dan membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.




2. LIDAH BUAYA


Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
     Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
                 Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
                     Ordo: Asparagales
                         Famili: Asphodelaceae 
                             Genus: Aloe
                                 Spesies: Aloe vera L.

Lidah Buaya (Aloe vera; LatinAloe barbadensis Milleer) adalah sejenis tumbuhan yang sudah dikenal sejak ribuan tahun silam dan digunakan sebagai penyubur rambut, penyembuh luka, dan untuk perawatan kulit. Tumbuhan ini dapat ditemukan dengan mudah di kawasan kering di Afrika.
Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pemanfaatan tanaman lidah buaya berkembang sebagai bahan baku industri farmasi dan kosmetika, serta sebagai bahan makanan dan minuman kesehatan.
Secara umum, lidah buaya merupakan satu dari 10 jenis tanaman terlaris di dunia yang mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan baku industri.
1. Mendinginkan kulit yang terbakar sinar matahari, terutama bagi mereka yang kerap bekerja di luar ruangan.
2. Mengatasi masalah kulit yang disebabkan cuaca, seperti kulit kering, kemerahan, mengelupas, dan iritasi ringan atau ruam.
3. Memudarkan warna kemerahan pada memar di tubuh.
4. Mengatasi rasa tidak nyaman yang disebabkan alat cukur.
5. Mengatasi luka bakar ringan.
6. Meredakan kulit yang melepuh.
7. Dapat digunakan sebagai krim anti penuaan dini atau untuk mengatasi keriput.
8. Mengobati ruam akibat terkena getah tanaman.
9. Mengatasi rasa gatal akibat gigitan serangga.
10. Gunakan setiap hari untuk memudarkan bekas luka dan strecth mark, garis-garis putih atau merah akibat kehamilan.
11. Merawat luka kecil akibat teriris pisau atau tergores.
12. Memudarkan bintik bintik kehitaman pada kulit.
13. Dapat berguna sebagai pengganti kondisioner dan jelly untuk rambut.
14. Bisa digunakan untuk mengurangi jerawat.
15. Digunakan untuk mempercepat penyembuhan sariawan.
16. Dapat digunakan sebagai body lotion alami.
17. Untuk meredakan otot yang keram atau menegang.
18. Digunakan untuk mengurangi keluhan pada masalah gusi.
19. Mengurangi ketombe pada kepala.
20. Mengatasi kutu air.

Cara Membuat Ramuan Dari Tanaman lidah buaya :


Radang tenggorokan
Cara Meramu: 1 daun lidah buaya dicuci dan dikupas. Isinya dipotong-potong atau diblender. Tambahkan 1 sendok makan madu murni. Minum 3 kali sehari.

Ambeien
Cara Meramu: Setengah (1/2) batang daun lidah buaya dibuang durinya, dicuci, lalu diparut. Beri setengah (1/2) gelas air panas, kemudian peras. Tambahkan 2 sendok makan madu. Dalam keadaan hangat, minum 3 kali sehari.

Sembelit
Cara Meramu: Setengah (1/2) batang daun lidah buaya dicuci dan dikupas. Isinya dipotong kecil-kecil. Seduh dengan setengah (1/2) gelas air. Beri 1 sendok makan madu. Hangat-hangat dimakan 2 kali sehari.

Diabetes melitus
Cara Meramu: 2 batang daun lidah buaya, dicuci, dibuang durinya, dipotong-potong. Rebus dengan 3 gelas air, lalu saring. Minum 3 kali sehari sesudah makan, masing-masing setengah gelas.

Penurun kadar gula darah
Cara Meramu: 1 pelepah lidah buaya ukuran besar (kira-kira seukuran telapak tangan) dibersihkan dengan mengupas kulit dan durinya. Rendam sekitar 30 menit dalam air garam. Remas sebentar lalu bilas di bawah air yang mengalir (air kran). Rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih. Dinginkan. Minum sebanyak 1/2 gelas, 2 sampai 3 kali sehari.

Penyubur rambut
Cara Meramu: 2 pelepah lidah buaya dicuci lalu kupas. Isinya digosokkan pada kulit kepala yang telah dikeramas pada sore hari. Bungkus dengan kain. Keesokan harinya rambut dibilas. Lakukan setiap hari selama 3 bulan.

Batuk (yang membandel)
Cara Meramu: 20 g daun lidah buaya dicuci, dikupas, dipotong-potong. Beri 2 sendok makan madu murni. Minum 2 kali sehari. Ulangi selama 10 hari.




3. DAUN PEPAYA


Kerajaan:Plantae
(tidak termasuk)Eudicots
(tidak termasuk)Rosids
Ordo:Brassicales
Famili:Caricaceae
Genus:Carica
Spesies:C. papaya
Daun yang bentuknya serupa dengan telapak tangan kita ini, selain rasanya yang pahit, ternyata memiliki manfaat yang baik bagi tubuh. Anda mungkin tidak percaya, namun beberpaa penelitian menyatakan kandungan daun pepaya terdiri dari zat yang dibutuhkan untuk melawan racun. daun pepaya memliki beberapa unsur seperti fosfor, kalsium, hidrat arang, besi, vitamin A, vitamin B1, vitamin C serta enzim preteolitik. Sedangkan unsur carposide baik untuk mengobati penyakit cacing.

1. Manfaat Daun Pepaya membantu memperlancar ASi.
ambil 3 lembar daun muda, remaslah daunnya letakkan diatas  api hingga layu, dalam keadaan hangat segera tempelkan pada sekeliling payudara. Bagian putingnya jangan.

daun pepaya2. Manfaat Daun Pepaya Sebagai Obat Jerawat.
Bagi yang tidak pede mempunyai wajah berjerawat. Terutama wanita yang selalu ingin tampil cantik, dapat mengobatinya yaitu dengan membuatnya menjadi masker.
Cara membuat maskernya : ambil 2-3 lembar daun pepaya / sekitar 30g yang sudah tua. Kemudian di jemur hingga layu kemudian di haluskan. Tambahkan satu setengah sendok air bersih / 30cc, kemudian bisa  di buat maskeran untuk mengobati jerawat. lebih baik lagi getah pepaya muda di oleskan pada bagian berjerawat di lakukan rutin hingga sembuh jerawatnya. 
3. Manfaat Daun Pepaya melancarkan pencernaan
Tumbuhan dari Daun pepaya memiliki kandungan kimia senyawa karpain. Zat itu dapat membunuh mikroorganisme yang sering mengganggu fungsi pencernaan.
4. Manfaat Daun Pepaya untuk menambah nafsu makan.
Bagi anda yang susah makan. Silahkan ambil daunnya yang segar dan memiliki ukuran sebesar telapak tangan, tambahkan sedikit garam dan air hangat setengah cangkir / 200cc, Campur semua lalu diblender. Kemudian saring airnya tambahkan madu 2 sendok aduklah dan santap dalam keadaan hangat. buat lagi hingga nafsu selera makan normal kembali.
5. Manfaat Daunnya mengobati demam berdarah
Siapa sangka kalau pepaya juga dapat untuk menyembuhkan gejala demam berdarah. Coba ambil 5 lembar daun muda. Tambahkan setengah liter air lalu direbus sampai tinggal  tiga perempatnya saja / satu gelas tambahkan sedikit garam, madu 2 sendok. minum selagi masih hangat. buatlah 1 hari 3x pagi sore dan menjelang tidur hingga gejala demam berdarah sembuh.
6. Manfaat Daunnya mengobati Nyeri haid
Pada zaman dulu wanita jika menjelang haid sering memanfaatkan untuk mengobati nyeri haid. Ambil 1 lembar daun muda, tambahkan asam jawa dan garam. Lalu campur dengan segelas air / 250 cc dan Rebus. ambil airnya dan tambahkan madu 2 sendok aduklah.  minumnya setelah dingin.
7.Manfaat Daun pepaya Anti kanker
Hal ini masih belum pasti, tapi dari beberapa penelitian bahwa manfaat 
daun pepaya juga dapat dikembangkan sebagai anti kanker. Sebenarnya bukan hanya daunnya saja melainkan batang pepaya juga dapat digunakan. Karena keduanya memiliki milky latex (getah putih seperti susu)


4. DAUN SAMBILOTO


Kerajaan:Plantae

Ordo:Lamiales

Famili:Acanthaceae


Spesies:A. paniculata

Manfaat duan sambiloto dapat mengatasi hepatitis, infeksi saluran empedu,disentri basiler, tifoid, diare, influenza, radang amandel (tonsilitis), abses paru, radang paru (pneumonia), radang saluran napas (bronkhitis), radang ginjal akut (pielonefritis akut), radang telinga tengah (OMA), radang usus buntu, sakit gigi,demam, malaria,kencing nanah (gonore), kencing manis (DM), TB paru, skrofuloderma, batuk rejan (pertusis), sesak napas (asma), darah tinggi (hipertensi), kusta (morbus hansen = lepra), leptospirosis, keracunan jamur, singkong, tempe bongkrek, makanan laut, kanker: penyakit trofoblas seperti kehamilan anggur (mola hidatidosa) dan penyakit trofoblas ganas (tumor trofoblas), serta tumor paru.

Cara Pemakaian:
keringkan terlebih dahulu daun sambiloto sebanyak 10-20g, bisa direbus atau digiling hingga halus lalu diseduh, minum 3-4 kali sehari atau 4-6 tablet apabila serbuk yang halus tadi dimasukan ke dalam kapsul.
untuk mengobati kanker digunakan cairan infus, injeksi, atau tablet.
Untuk pemakaian luar, daun segar direbus lalu airnya digunakan untuk cuci atau digiling halus dan dibubuhkan ke tempat yang sakit, seperti digigit ular berbisa, gatal-gatal, atau bisul.

Manfaat Daun Sambiloto Untuk Kesehatan Dan Tata Cara Pemakaiannya:
1. Tifoid
Daun sambiloto segar sebanyak 10 – 15 lembar direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, tambahkan madu secukupnya lalu diminum sekaligus. Lakukan 3 kali sehari
.
2. Disentri basiler, diare, radang saluran napas, radang paru
Herba kering sebanyak 9 – 15 g direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring. Air rebusannya diminum sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.

3. Disentri
Herba krokot segar (Portulaca oleracea) sebanyak 500 g diuapkan selama 3 – 4 menit, lalu ditumbuk dan diperas. Air perasan yang terkumpul ditambahkan bubuk kering sambiloto sebanyak 10 g sambil diaduk. Campuran tersebut lalu diminum, sehari 3 kali masing-masing 1/3 bagian.

4. Influenza, sakit kepala, demam
Bubuk kering sambiloto sebanyak 1 g diseduh dengan cangkir air panas. Setelah dingin diminum sekaligus, Lakukan 3 – 4 kali sehari.

5. Demam
Daun sambiloto segar sebanyak 1 genggam ditumbuk. Tambahkan 1/2 cangkir air bersih, saring lalu minum sekaligus. Daun segar yang digiling halus juga bisa digunakan sebagai tapal badan yang panas.

6. TB paru
Daun sambiloto kering digiling menjadi bubuk. Tambahkan madu secukupnya sambil diaduk rata lalu dibuat pil dengan diameter 0,5 cm. Pil ini Ialu diminum dengan air matang. Sehari 2 – 3 kali, setiap kali minum 15 – 30 pil.

7. Batuk rejan (pertusis), darah tinggi
Daun sambiloto segar sebanyak 5 – 7 lembar diseduh dengan 1/2 cangkir air panas. Tambahkan madu secukupnya sambil diaduk. Setelah dingin minum sekaligus. Lakukan sehari 3 kali.

8. Radang paru, radang mulut, tonsilitis
Bubuk kering herba sambiloto sebanyak 3 – 4,5 g diseduh dengan air panas. Setelah dingin tambahkan madu secukupnya lalu diminum sekaligus.

9. Faringitis
Herba sambiloto segar sebanyak 9 g dicuci lalu dibilas dengan air matang. Bahan tersebut lalu dikunyah dan aimya ditelan.

10. Hidung berlendir (rinorea), infeksi telinga tengah (OMA), sakit gigi
Herba sambiloto segar sebanyak 9 – 15 g direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari @ 1/2 gelas. Untuk OMA, herba segar dicuci lalu digiling halus dan diperas. Airnya digunakan untuk tetes telinga.

11. Kencing manis 
Daun sambiloto segar sebanyak 1/2 genggam dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum sehabis makan, 3 kali sehari @ 3/4 gelas.

5. DAUN DEWA

BIASA DISEBUT SAMBUNG NYOWO

Khasiat Sambung Nyawa
Sambung nyawa jg digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit ginjal, disentri, infeksi kerongkongan, di samping itu digunakan pada upaya menghentikan perdarahan, mengatasi tidak datang haid dan gigitan binatang berbisa. Sedangkan umbinya untuk menghilangkan bekuan darah (haematom), pembengkakan, patah tulang, dan perdarahan setelah melahirkan.

KEGUNAAN DI MASYARAKAT

Batang tanaman Sambung nyawa sering digunakan untuk menurunkan demam. Sambung nyawa juga digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit ginjal, disentri, infeksi kerongkongan, di samping itu digunakan pada upaya menghentikan perdarahan, mengatasi tidak datang haid dan gigitan binatang berbisa.

Umbi untuk menghilangkan bekuan darah (haematom), pembengkakan, patah tulang, dan perdarahan setelah melahirkan.

CARA PEMAKAIAN DI MASYARAKAT

Untuk mengatasi gigitan ular / serangga digunakan daun dan umbi tumbuhan Sambung nyawa 1 batang, kunyit sebesar telur ayam 1 biji. Kunyit dikupas, dicuci kemudian ditumbuk bersama bahan lain hingga lembut. Tempelkan pada luka dan dibalut dengan air bersih.

Untuk mengatasi muntah darah / perdarahan rahim digunakan pohon Sambung nyawa dan umbinya 1 batang, kunyit 1 jari, kayu secang (tua) yang telah diserut 1/4 genggam. Kunyit dikupas, diiris tipis, kemudian direbus bersama bahan lainnya dengan air 2 gelas hingga tinggal 1 1/2 gelas. Angkat dan saring, diminum 2 kali sehari ½ gelas.

Untuk penyembuhan bisul digunakan daun Sambung nyawa segar 8 gram dicuci, ditumbuk sampai lumat. Kemudian ditempelkan pada bisul.

Daun dewa dan sambung nyawa termasuk tanaman liar yang banyak dijumpai di pekarangan. Meskipun demikian, masih banyak yang belum mengenal tanaman ini, baik fisik maupun manfaatnya. Tanaman yang masih satu marga ini ternyata menyimpan berjuta potensi bagai kesehatan tubuh. Buku ini menyingkap aneka cara memanfaatkan daun dewa dan sambung nyawa untuk menaklukkan berbagai penyakit, termasuk cara budi dayanya.

 

Sample text

Sample Text

Sample Text